Kawasaki Estrella 250, Japanese Classic
Kemarin kita sudah membahas banyak mengenai motor klasik di Eropa dengan kubikasi mesinnya yang besar.. Sekarang kita kembali ke pabrikan Jepang yang juga merilis motor kubikasi 250cc dengan model klasik dari Kawasaki, yakni Estrella 250.. Kabaarnya, motor ini didatangkan langsung dari negaranya dan tidak diproduksi oleh negara lain, seperti Thailand dan India.. Yang berarti motor ini masuk dalam kategori CBU (Completely Built-Up), motor yang didatangkan langsung dari negara asalnya dan diimpor langsung oleh Kawasaki Indonesia..
Dengan penampilan kuno, Kawasaki berusaha membawa kembali motor lalu-lalu dengan konsep yang lebih fresh.. Menggunakan mesin 250cc, 4 tak, 1 silinder berpendingin udara, motor ini dapat menghasilkan tenaga sebesar 13 kW pada 7.500 rpm dan torsi sebesar 18 Nm pada 5.500 rpm.. Meskipun begitu, Kawasaki sudah menggunakan teknologi injeksi pada motor ini..
Dengan penampilannya, tidak akan ada yang menyangka, jika motor ini adalah motor keluaran terbaru.. Semua serba klasik, tidak seperti model pabrikan Eropa yang secara desain mengalami perpaduan yang menjadikannya motor classic-modern.. Bentuk lampu, fender, rem cakram hingga pelek jari-jari menjadi faktor pendukung tingkat keklasikan motor ini..
Dilepas pada harga Rp 70.300.000,00, beberapa fitur yang dapat saya beberkan adalah suspensi depan teleskopik ukuran 39mm dan dual-shock pada bagian belakang.. Cakram depan menggunakan ukuran 300mm dan pada bagian belakang model drum 160mm.. Memiliki berat 161 kg dengan kapasitas bahan bakar 13 liter..
Dan jika Anda menyukai sesuatu yang lebih misterius dan low profile, Anda dapat memilih versi special edition dengan warna serba hitam dengan sedikit aksen merah pada tangki, emblem dan juga garis pada jok.. Dengan harga Rp 71.900.000,00, Anda sudah mendapatkan motor klasik dengan sentuhan warna gelap..
Informasi lainnya adalah motor ini menggunakan ban dengan ukuran 90/90-18M/C 51P untuk bagian depan dan 110/90-17M/C 60P untuk bagian belakang.. Itulah setidaknya yang dapat saya sampaikan pada pagi ini.. Sekian dan selamat beraktivitas..
Unknown
About Me
Search This Blog
Translate
Popular Posts
-
Untuk membuktikan bahwa motor matic jaman sekarang tidaklah seboros yang agan-agan sekalian pikirkan, kali ini saya akan membahas percoba...
-
Sebagai pembukaan, yuk kita bahas kenapa motor yang berjalan dengan kecepatan tinggi lebih stabil dibanding saat dibawa pada kecepatan re...
-
RPM Vixion Sebuah pertanyaan yang mungkin sempat terbesit di pikiran kita yang cukup membuat kita berpikir dalam, sebenarnya kenapa...
-
Anda pasti sudah tidak asing lagi mendengar game yang satu ini, GTA IV. Merupakan sebuah game yang diciptakan oleh platform Rockstar. Gam...
-
Jika Anda sekalian melihat harga sebuah motor 125cc layaknya R125 dengan harga terpaut jauh dari motor 150cc (R15), beberapa dari Anda pa...
Blog Archive
-
▼
2017
(75)
-
▼
January
(50)
- 'Stop A Douchebag', Gerakan Kepedulian Akan Jalana...
- 2017 Yamaha FZ-25 Tampil Maskulin
- 2017 Kawasaki Ninja H2 Carbon, 160 Juta Lebih Maha...
- 2017 MotoGP Suzuki GSX-RR
- Tutorial Mengganti Kampas Rem Cakram
- Tutorial Mengganti Oli Rem Motor
- 2017 Yamaha R15, Tampil dengan Mata Sipit
- Tipe-tipe Mesin Motor dari Moped Hingga Superbike
- 2017 Ducati Desmosedici GP17, Motor Terbaru Lorenz...
- 2017 Ducati Supersport, Tampil Modern dengan Lampu...
- 2017 Kawasaki ZX-14R, Motor Gambot Pabrikan Hijau
- 2017 Yamaha YZR-M1
- BMW R1200RT, Motor Touring dari BMW
- BMW R1200R, Streetbike Kelas Heavyweight BMW
- Setting MX-King 'Hi Buddy' Menjadi Nama Sendiri
- 2017 Yamaha MX-King 150 Tampil Menawan
- Honda CB1100 RS/EX, Kali Ini Honda Tampil dengan M...
- 2017 Kawasaki W800, Motor Klasik 800cc dari Kawasaki
- Kawasaki Estrella 250, Japanese Classic
- 2017 Kawasaki ER-6N Mengalami Perubahan Warna yang...
- 2017 BMW F800GS, Adventure Middleweight BMW
- BMW S1000XR di Film Resident Evil: The Final Chapter
- 2017 Triumph Tiger Explorer, Yang Lain dari Pabrik...
- 2017 Triumph Bonneville Bobber, Cruiser Andalan Tr...
- 2017 Triumph Daytona 675 R, Superbike Middleweight...
- Modifikasi OEM Ducati Scrambler dengan Paket yang ...
- 2017 Triumph Bonneville T100, Sekali Lagi Motor Kl...
- 2017 Ducati Scrambler Cafe Racer, Line-Up Motor Kl...
- 2017 Ducati Desert Sled, Scrambler yang Dapat Digu...
- 2017 Suzuki SV650 Scrambler, Saat Maskulin dan Kla...
- Suzuki SV650, Streetbike dengan Konsep Maskulin da...
- BMW Concept Roadster, Cikal Bakal dari BMW R NineT...
- Harley Davidson Roadster, Penantang Tangguh BMW R ...
- BMW G310GS, Motor Adventure Entry Level dari BMW
- Roland Sands Design, Ketika Kreasi Diaplikasikan P...
- Honda CRF250L, Pesaing Tanggung Kawasaki Versys 250
- 2017 Kawasaki Versys 250, Motor Adventure Seperemp...
- Teknologi Honda Riding Assist Mampu Menyeimbangkan...
- BMW C90 Concept, Sebuah Motor Konsep Ciptaan BMW d...
- BMW R NineT Roadster, Wujud Asli dari R NineT
- 2017 BMW R Nine T Pure, Line-Up BMW Belum Habis
- 2017 Honda New Vario eSP, Penyegaran Matic 110cc H...
- 2017 BMW R NineT Scrambler, Sang Naked dengan Tamp...
- 2017 BMW R NineT Racer, Penggila Motor Klasik Akan...
- 2017 BMW R NineT Urban G/S, Street Bike dengan Tam...
- All About 2017 Honda CBR250RR
- 2017 Yamaha R25 dan MT-25, Tampil dengan Warna Bar...
- Kawasaki KLR 650, Motor Dual-Purpose Dengan Wajah ...
- Yamaha R15 V3, Apakah Lebih Baik atau Lebih Buruk..?
- Aksesoris Yamaha Xabre Untuk Tampilan Lebih Liar
-
▼
January
(50)
Powered by Blogger.
No comments:
Post a Comment