2017 Triumph Tiger Explorer, Yang Lain dari Pabrikan Inggris

Triumph Tiger Explorer

Setelah kemarin banyak membahas mengenai motor klasik, tidak ada salahnya kita kembali ke masa depan dan membahas motor dengan genre berbeda.. Selain motor klasik, masih ada lagi motor yang anominya masih sedikit di Indonesia.. Yup, kita balik ke motor Adventure.. Motor yang sepertinya akan fenomenal di Indonesia dengan adanya kabar bahwa Kawasaki akan memboyongnya ke Indonesia dengan platform Versys membuat saya tertarik untuk membahas motor tipe ini lebih dalam..

Sebagai informasi, motor Adventure adalah jenis motor yang memungkinkan untuk berbagai keperluan, on maupun off-road, long distance dan travelling.. Kemampuan menjelajahnya tinggi, tidak hanya pada spesifikasi motornya saja, tetapi juga menyokong kenyamanan saat mengendarainya.. Posisi jok dan handlebar dirancang tegak dan tidak membebani bahu dan lengan.. Hal ini dilakukan agar pengendara tidak cepat lelah..

Selain itu, motor ini juga didukung dengan windshield untuk menahan terpaan angin ke wajah dan juga box dengan kapasitas besar untuk membawa banyak barang.. Kekurangannya, motor ini memiliki bobot besar.. Mencapai 245kg dan itu masih dry weight yang artinya berat bersih.. Belum mendapat tambahan bobot bahan bakar dan segala cairan yang dibutuhkan agar motor dapat digunakan..


Tersedia dalam berbagai tipe, Triumph menjual motor ini dengan range harga 216 juta hingga 276 juta.. Harga terendah menawarkan berbagai fitur seperti ABS dan traction control sebagai standar pada motor ini dengan kaliper rem Brembo Monoblock 4-piston, standar tengah, road dan rain riding modes, serta power socket untuk mengisi daya smartphone Anda..

Di atas model XR sebagai tipe terendah, terdapat juga XRx dan XRx Low.. Sebagai informasi, XRx Low adalah tipe yang sama dengan XRx, hanya saja memiliki tinggi jok yang lebih rendah dari versi XR, yakni sekitar 785-805mm.. Sisanya memiliki fitur dan harga yang sama.. Seperti cornering ABS, cruise control, pemanas tangan, Inertia Measurement Unit (IMU), off-road riding mode dan juga Triumph Semi Active Suspension (TSAS) yang akan sangat membantu pengendara berkendara di berbagai medan dan kondisi jalanan..




Di atas model XRx, ada juga model XRt yang memiliki tambahan fitur, seperti pelindung mesin berupa rangkaian pipa, penghangat pada jok motor pengendara, maupun penumpang.. Juga Hill Hold Control yang akan menahan motor saat akan berjalan pada tanjakan.. Untuk Riding modes, Triumph menambahkan model 'Sport' dan 'Rider Riding Modes' yang memungkinkan pengendara mengatur kustomisasi mode berkendara..

Belum habis di situ, Triumph juga menawarkan model XCx yang setingkat di atas XRt dan XCa yang juga mendapatkan penambahan lampu kabut LED dan Tyre Pressure Monitoring System yang secara otomatis mengecek dan memberikan laporan mengenai tekanan angin pada ban.. Untuk kemampuan mesinnya sendiri, Triumph mengandalkan mesin 1215cc 3-silinder segaris yang dapat menembus power sebesar 102 kW pada 9.300 rpm dan torsi 123 Nm pada 6.200 rpm..

Secara mesin, motor adventure memang memiliki torsi yang besar untuk kenyamanan berkendara plus mengimbangi bobot motor yang besar.. Dilengkapi dengan tuas kopling yang menggunakan teknologi hydraulic torque assist dan juga sistem transmisi 6-percepatan yang sangat membantu pada penyaluran tenaga yang dihasilkan oleh mesin..

Itulah setidaknya yang dapat saya sampaikan.. Sekian dari saya.. Happy Monday..

Unknown

No comments:

Post a Comment

Instagram