Efek Giroskopik Menyelamatkan Saya Dari Kecelakaan


Seperti yang saya tulis di atas, hari ini sekitar setengah jam yang lalu (sekitar setengah 2-an) saya menjemput adik saya yang berada di Tanah Mas.. Setelah perjalanan dari rumah menuju lokasi sekitar 10 hingga 15 menit melalui jalan arteri menuju Surabaya saya berhenti sebentar pada lampu merah Tanah Mas dan belok ke kanan, bukan ke arah pasar.. Jalan memang biasanya tidak ramai, struktur jalan rata meskipun menggunakan terdiri dari susunan paving, bukan aspal, membuat saya merasa nyaman meningkatkan kecepatan hingga 60 km/j..

Selama berada di jalan karena jalan juga sepi, saya terpikirkan sesuatu mengenai kejadian di masa lalu dimana saya menyetir mobil dan melewati lampu merah yang sudah menunjukkan tanda berhenti selama beberapa detik, tetapi karena tidak konsentrasi saya menembus lampu merah tersebut dan pada saat saya berada di tengah jalan, motor dan mobil dari arah kiri mulai mengerubung ke tengah.. Untungnya, saat itu mereka membiarkan saya lewat, tanpa ada klakson atau suara lain yang menyalahkan saya..

Kabar buruknya, saya berada di depan kantor pos polisi dan saya tidak memiliki SIM karena saat itu saya masih awal SMA.. Rasa takut begitu meliputi saya, badan lemas, wajah pucat pasi dan keringat dingin keluar.. Bagaimana bila polisi mencekal saya, kedua, saya tidak punya SIM dan masih di bawah umur.. Ketiga, orang tua saya memang melarang saya untuk membawa mobil melewati daerah tersebut karena saya masih belum diperbolehkan pergi terlalu jauh menggunakan mobil dan keempat, orang tua saya berada di mobil temannya yang melintas dan berpapasan di lampu merah tersebut yang artinya mereka tahu saya melanggar perintah mereka dan menyebabkan sedikit kekacauan di lampu merah dimana kami berpapasan..

Sudah jatuh tertimpa tangga.. Dan anehnya, ternyata polisi tidak mengejar saya, orang tua pun ternyata tidak melihat saya menggunakan mobil melewati batas daerah tersebut.. Pengalaman mengerikan yang aneh tersebut masih terkenang hingga sekarang dan itu membuat saya sedikit termenung dimana tiba-tiba saya melindas sesuatu yang cukup besar dan keras yang membuat saya sempat kehilangan kendali akan kendaraan saya..


Sebuah batu oval dengan ketebalan 10 cm saya terjang dan membuat setir terguncang ke kiri dan kanan begitu hebatnya.. Saya kira saya akan jatuh, dan pada kecepatan tersebut akan sangat berbahaya.. Tetapi untungnya setir kembali normal dan saya tidak jatuh.. Saya sangat bersyukur dan teringat dengan hal yang pernah saya pelajari karena menulis blog tentang roda dua ini, yakni Efek Giroskopik..

Yakni, dimana putaran roda akan menciptakan daya tolak ke arah kiri dan kanan yang membuat motor stabil saat berjalan dan saat kita berbelok ada daya tolak yang berbeda dan membuat kita stabil saat menikung.. Meskipun motor saya terguncang hebat, untungnya daya tolak ke kiri dan kanan yang saya alami berhasil distabilkan oleh efek giroskopik yang membuat roda kembali lurus..

Speed Wobble atau guncangan saat berkendara adalah yang terjadi pada saya..

Bayangkan bila efek giroskopik menjadi kacau sehingga motor saya jatuh.. Saya sempat kembali dan melihat benda apa yang saya terjang.. Akhirnya saya memutuskan untuk membuang benda tersebut ke tanah agar tidak ada pengendara lain yang mengalami hal yang serupa dengan saya..

Itulah sedikit pengalaman tidak menyenangkan yang saya alami.. Semoga tidak terjadi kepada yang lainnya.. Tetap utamakan keselamatan berkendara dan semoga sharing saya ini bermanfaat.. Tetap fokus di jalan.. Sekian..

Unknown

No comments:

Post a Comment

Instagram