Lampu Sign Otomatis untuk Motor


Lampu sein memang merupakan salah satu bagian motor yang paling penting. Dengan lampu sein kita dapat memberitahu pengemudi di belakang kita bahwa kita ingin merubah arah atau berbelok ke kiri atau kanan. Nah, yang mau saya bahas di sini, sayangnya motor-motor sekarang ini belum dilengkapi auto-off atau padam secara otomatis istilahnya.

Jika pada kendaraan roda empat sudah didapati pemadam lampu sein, pada motor sebaliknya belum ada.. imho.. Karena itu pada post kali ini, saya mau saran saja nih.. Moga-moga salah satu pabrikan bisa menerapkan ini. Kalo dari usul saya, lampu sein pada roda dua dapat digabungkan dengan lean angle sensor atau sensor yang mendeteksi kemiringan motor.

Motor-motor di Indonesia sudah banyak yang menggunakan teknologi ini untuk mematikan motor secara otomatis saat kemiringan motor melebihi 60 derajat. Mesin secara otomatis dimatikan untuk mencegah motor menjadi liar saat jatuh. Maksud saya di sini, jika motor jatuh secara reflek kita akan membangunkan motor kembali, posisi mesin mati mencegah motor loncat karena mesin masih menyala.





Berikut merupakan contoh lean angle sensor yang digunakan pada motogp untuk mengukur tingkat kemiringan motor saat melewati tikungan. Nah, jika pada motor biasa digunakan untuk keselamatan dan pada motogp digunakan untuk mengukur sudut kemiringan, semoga saja lean sensor dapat digunakan untuk memadamkan lampu sein. Jadi tidak ada lagi kasus 'ngapain sih, kasih sen ga belok-belok' xD Jus kiding bro.. Semoga bermanfaat!

Unknown

No comments:

Post a Comment

Instagram